BABI
UTAMA:
sebuah konteks
Dewasa ini perkembangan teknologi informasi berkembang pesat sejalan dengan perkembangan pemikiran manusia yang terus berkembang dari waktu ke waktu. Kecenderungan masyarakat yang masih belum puas dengan teknologi yang ada untuk kemudian mempelajari apa yang nantinya akan menghasilkan ilmu pengetahuan dan teknologi baru, khususnya teknologi komputer. Di semua lapisan masyarakat, terutama dalam bisnis, industri, dan lembaga pemerintah, teknologi komputer telah banyak digunakan sebagai alat untuk membantu pekerjaan. Selain itu, teknologi yang berhubungan dengan komputer juga telah berkembang, khususnya proyektor LCD.
Proyektor LCD adalah jenis proyektor yang digunakan untuk memproyeksikan video, gambar atau data dari komputer ke layar atau ke sesuatu dengan permukaan datar seperti dinding dll.
di pakai, masih banyak yang belum tau caranya Hubungkan ke komputer atau laptop Anda. Saat ini banyak digunakan dalam dunia pendidikan. Teknologi ini bertujuan untuk mempermudah penyampaian materi kepada dosen dan mahasiswa Mungkin juga lebih mudah untuk mendapatkan materi dari pembicara yang cocok.
B rumusan masalah
Berdasarkan konteks tersebut di atas, dapat dirumuskan beberapa masalah, yaitu:
1. Apa definisi dari proyektor LCD?
2. Bagaimana sejarah proyektor LCD?
3. Bagaimana teknologi proyektor LCD?
4. Bagaimana cara menghubungkan proyektor LCD ke komputer?
VS : tujuan dan manfaat
sebuah. target
Tujuan dari penulisan tesis ini adalah:
1. Apakah Anda tahu definisi proyektor LCD ?
2. Temukan sejarah proyektor LCD.
3. Pelajari teknologi proyektor LCD .
4. Pelajari cara menyambungkan proyektor LCD ke komputer
b. keuntungan
Bagaimana dengan keuntungan yang didapat ? penyusunan artikel ini, khususnya. membantu pembaca memahami dan memahami sejarah proyektor LCD, jenis teknologi yang digunakan, cara menghubungkan ke komputer, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan proyektor LCD.
BAB II:
DISKUSI:
sebuah Definisi Proyektor LCD
Proyektor LCD sering digunakan untuk bahan presentasi karena kemampuannya menampilkan gambar yang besar. Sebelum munculnya proyektor LCD, ada OHP, perangkat multimedia presentasi yang mampu menampilkan gambar berukuran besar. Seiring waktu, OHP telah berkembang menjadi proyektor LCD sebagai perangkat presentasi digital dengan keunggulan dapat menampilkan kualitas gambar yang unggul dan dapat digunakan di berbagai media elektronik.
Saat ini, proyektor LCD berkembang dengan berbagai teknologi terintegrasi. Teknologi pemrosesan gambar termasuk LCD, CRT, LDP dan LCOS dengan kualitas gambar LCD terbaik. Sedangkan resolusi/ketajaman gambar meliputi SVGA, XVGA, SXGA dan UXGA dengan resolusi tinggi SVGA. Ukur kecerahan (pencahayaan) dalam ANSI lumens, semakin tinggi ANSI lumens semakin baik. Konektor juga memengaruhi kualitas gambar, termasuk konektor VGA, RGB, RCA, S-Video, dan DVI. Semakin lengkap jenis koneksinya, semakin baik kualitas gambarnya. Dari segi bentuk, bentuk proyektor LCD juga lebih menarik, efisien dan praktis.
B Sejarah Proyektor LCD _
Proyektor LCD ditemukan oleh Gene Dolgoff di New York. Dia mulai bekerja di perguruan tinggi pada tahun 1968 dengan tujuan membuat proyektor video yang dia yakini akan membuat proyektor LCD lebih terang daripada proyektor 3-CRT. Idenya adalah menggunakan apa yang disebut "katup cahaya" untuk mengatur jumlah cahaya yang melewatinya. Hal ini memungkinkan penggunaan sumber cahaya eksternal yang lebih besar. Pada tahun 1971, setelah bereksperimen dengan bahan yang berbeda, ia memutuskan untuk menggunakan kristal cair untuk mengontrol cahaya. Baru pada tahun 1984 ia mendapatkan layar kristal cair (LCD) yang "dapat dialamatkan" ketika memperkenalkan proyektor LCD pertama di dunia. Setelah membangunnya, dia melihat banyak masalah yang perlu diperbaiki, termasuk lampu sorot yang hilang dan piksel yang sangat terlihat. Dia kemudian menggunakan metode baru untuk menghilangkan tampilan piksel dengan sangat efisien. Sebagai pemegang paten di seluruh dunia, ia mendirikan Projectavision Inc. pada tahun 1988, perusahaan proyektor LCD pertama di dunia. Ini melisensikan teknologi ke perusahaan lain seperti Panasonic dan Samsung. Teknologi ini dan perusahaan ini mendirikan industri proyeksi digital. Pada tahun 1989, ia memenangkan kontrak pertama dari Darpa ($ 1 juta), yang menawarkan standar HDTV Amerika untuk menggunakan pemrosesan dan proyeksi digital. Sebagai anggota subkomite standar IT7-3 dari National Association of Photographic Manufacturers (NAPM), bersama dengan Leon Shapiro, ia mengembangkan standar ANSI untuk mengukur kecerahan, kontras, dan resolusi proyektor elektronik. Awalnya, layar LCD digunakan dengan sistem proyektor overhead. Namun, layar LCD sistem tidak memiliki sumber cahaya sendiri.
Dengan usaha keras dan ribuan kegagalan tanpa menyerah, mereka akhirnya berhasil dan menjadi populer hingga saat ini. Mereka mulai dengan teknologi yang digunakan dalam ukuran tertentu dari panel televisi proyeksi belakang di mana: LCD ini menggunakan sistem