Dan jika si bungsu bertanya, "Apakah dia masih bersama kita?" Saya ingin menangis.
Bagaimanapun, tidak, dia tidak lagi bersama kita, dan satu hal lagi: dia benar-benar melupakan kita. Dan jika Anda masih di dekatnya, tolong beri dia pantat, atau pukulan di wajahnya, atau perut yang kencang. Saya mulai. Ini layak untuk omong kosong ini.
Hanya bahagia dengan seseorang saat ini bukan berarti kamu bisa meninggalkan sahabatmu! Sahabat terbaikmu di sekolah, yang mengenalmu lebih baik daripada dia. Sahabat, tidak, lupakan saja.
Berbahagialah, jangan khawatir tentang mengirim undangan. Saya akan senang melakukan hal yang sama, menjadi orang asing lagi. Dan bahwa Anda tidak berani menelepon atau meninggalkan email atau menghancurkan hati Anda. Makan omong kosong ini sendirian!
